Peluang dan Tantangan Bisnis Apotek di Pedesaan

Bisnis apotek sebenarnya adalah bisnis yang dapat didirikan di wilayah manapun. Namun tetap saja harus memperhatikan strategis atau tidaknya lokasi calon bisnis apotek didirikan. Hal ini karena, lokasi sangat menentukan keberhasilan bisnis apotek. Secara garis besar, wilayah di Indonesia dapat dibagi menjadi wilayah pedesaan dan perkotaan. Kedua wilayah ini memiliki budaya dan karakter yang berbeda. Namun seiring dengan perkembangan teknologi dan sarana transportasi jenjang perbedaan diantara keduanya sudah dapat dikurangi.

Mendirikan bisnis apotek di pedesaan dapat menguntungkan sama seperti dengan mendirikan bisnis apotek di perkotaan. Hal ini berlaku selama anda memperhatikan beberapa faktor penting dalam pertimbangan memilih lokasi apotek, anda dapat membaca informasinya di sini.

Peluang bisnis apotek di desa adalah masih minimnya saingan bisnis apotek lain selain itu harga sewa lokasi apotek di desa juga relatif lebih murah dibandingkan dengan biaya sewa di perkotaan. Sehingga anggaran untuk mendirikan apotek di desa secara umum lebih sedikit. Namun tentunya dibalik peluang tersebut, terdapat beberapa tantangan dalam berbisnis apotek di desa, diantaranya adalah :

  1. Jumlah Resep dan Volume Penjualan yang Rendah

Jumlah penebusan resep dari penduduk di desa relatif lebih rendah dibandingkan rata-rata penebusan resep secara nasional. Hal ini mungkin disebabkan oleh akses kepada dokter atau bidan yang terbatas atau dokter/bidan di desa selain memberikan praktik pelayanan medis juga turut memberikan obat kepada pasien. Kelemahan sistem regulasi pemberian obat langsung oleh dokter/bidan ini seringkali ditemui di desa.

  1. Margin Keuntungan Apotek yang Minim

Penentuan margin apotek harus dilakukan dengan bijak dengan memperhatikan beberapa aspek seperti pendapatan penduduk sekitar, kemudahan akses apotek, dan target keuntungan yang ingin didapatkan. Jangan sampai apotek anda dihindari oleh calon pelanggan karena memiliki image apotek yang mahal. Namun tentu saja harus memperhatikan target keuntungan apotek yang anda ingin capai.

Baca Juga : Keuntungan usaha apotek mini

  1. Strategi Promosi Sesuai Budaya Masyarakat Setempat

Strategi promosi masyarakat di desa tidak dapat disamakan dengan mempromosikan obat ke masyarakat kota. Jika di perkotaan iklan secara digital adalah cara yang efisien dan menguntungkan. Namun, untuk di pedesaan tidak semua masyarakat dapat menggunakan teknologi digital dengan baik.

Sehingga anda harus mempelajari terlebih dahulu budaya masyarakat di sekitar apotek anda, misalkan jika masyarakat di sekitar apotek masih  sering melakukan kegiatan perkumpulan maka anda harus membaur dengan mereka melalui perkumpulan tersebut dan membangun image anda. Tetapi sekali lagi anda harus melakukan analisis terlebih dahulu, karena tidak menutup kemungkinan masyarakat desa juga sudah dapat diraih melalui iklan digital.

  1. Biaya untuk Pengadaan Barang Lebih Besar

Biaya pengadaan stok obat di desa tentunya akan lebih besar dibandingkan biaya pengadaan sediaan farmasi ke apotek di kota. Hal ini dikarenakan sebagian besar industri dan pedagang besar apotek terletak di perkotaan. Sehingga biaya tambahan untuk pengadaan obat harus anda perhatikan, mungkin anda dapat menyiasatinya dengan menurunkan frekuensi pemesanan perbekalan farmasi.

  1. Pengetahuan Masyarakat di Desa terhadap Apoteker Minim

Eksistensi apoteker di desa lebih rendah dibandingkan di kota. Sehingga peranan apoteker sebagai satu-satunya penyedia obat yang legal menjadi bergeser, masyarakat terkadang lebih mempercayai bidan ataupun dokter setempat. Oleh karena itu, anda harus melakukan pendekatan secara mendasar terlebih dahulu mengenai peranan apoteker sebelum anda mempromosikan apotek.

  1. Pergantian Pegawai Secara Cepat Sulit Dilakukan

Pada umumnya apotek di desa hanya mempunyai satu staf apotek di samping Apoteker Penanggung Jawab (APJ). Jika staf apoteker tersebut sakit atau mengundurkan diri maka akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencari penggantinya. Hal ini tentu sangat berbeda dengan apotek di perkotaan, dimana kebutuhan tenaga kerja apotek mudah didapatkan asalkan penawaran yang diberikan oleh apotek sesuai.

  1. Kebutuhan Operasional Khusus

Sebagai pemilik bisnis apotek anda juga harus memperhatikan ketersediaan sarana dan prasarana minimal seperti ketersediaan aliran listrik yang stabil. Terkadang pada beberapa desa masih sering terjadi pemadaman listrik dalam jangka waktu yang lama dan jika tegangan listrik tidak stabil juga dapat menyebabkan alat elektronik anda mudah rusak. Sehingga mempunyai alat pembangkit listrik secara mandiri mungkin diperlukan

  1. Hambatan untuk Mengakses Apotek

Sarana dan prasarana transportasi di desa yang terbatas juga harus Anda pertimbangkan dalam memilih lokasi calon apotek. Hal ini dikarenakan tidak semua sarana dan prasarana transportasi memungkinkan untuk masyarakat datang sewaktu-waktu ke apotek anda. Sehingga walaupun di desa penentuan titik lokasi calon apotek juga tetap harus dianalisis, terutama ada atau tidaknya akses kendaraan umum.

Sekian informasi mengenai keuntungan dan juga tantangan yang akan anda hadapi untuk mendirikan apotek di daerah pedesaan. Jika Anda ingin mendapatkan pengetahuan lainnya mengenai bisnis apotek, Anda dapat mendownload aplikasi SwipeRx di play store. Selain itu, jika anda ingin mendapatkan keuntungan berbisnis dengan SwipeRx daftarkan apotek anda di sini, untuk mendapatkan produk sediaan farmasi 100% original, pengiriman cepat dan harga bersaing.

Berlangganan Newsletter

Berita Lainnya